Pondok Pesantren Daarut Tarmizi menggelar simakan hafalan Al-Qur'an atau tasmi' pada Ahad (11/2) lalu. Tasmi' hafalan Al-Qur'an santri langsung disaksikan oleh orang tua mereka melalui video call.
Tasmi' sendiri merupakan kegiatan ujian tahfizh (menghafal) Qur'an yang dilakukan dengan memperdengarkan bacaan Al-Qur'an. Kegiatan ini biasa dilakukan di pesantren tahfizh sebagai ajang ujian santri.
Ustadz Muhammad Nasihin selaku Pengasuh Pondok Pesantren Daarut Tarmizi menerangkan bahwa tujuan dilaksanakannya tasmi' adalah untuk menguatkan hafalan Al-Qur'an santri. Disaksikan orang tua agar santri menunjukkan hasil selama belajar di pesantren.
"Biasanya kami datangkan langsung orang tua atau wali santri ke pesantren supaya menyaksikan tasmi' para santri, tapi karena kebanyakan wali santri berasal dari luar daerah maka solusinya adalah melalui video call," kata Ustadz Muhammad Nasihin.
Ia mengatakan, orang tua yang menyimak langsung kegiatan tasmi' akan semakin bersyukur dan lebih mendukung anak-anaknya. Dukungan tersebut sangat penting guna memberikan semangat dan doa kepada santri.
"Alhamdulillah, proses tasmi' berjalan dengan lancar, santri membaca surat-surat pilihan, juz 30 dan beberapa juz awal, semua wali santri juga bisa menyaksikan dan menyimak hafalan Al-Qur'an anak-anaknya, semoga menjadi penyemangat bagi orang tua dan santri," tuturnya.
Sementara itu, salah seorang orang tua santri sangat bersyukur anaknya bisa menghafal Al-Qur'an. Ia mendoakan anaknya agar istiqomah dalam menambah dan menjaga hafalannya.
"Alhamdulillah, semoga selalu istiqomah ya mas dengan hafalannya," ujar orang tua dari Muhammad Daffa Al Ghifari.
Sama halnya dengan orang tua Daffa, Ibrahim selaku orang tua dari Arofah Al-Amin juga menyampaikan rasa bersyukurnya. "Saya sekeluarga mengucapkan jazakumullah khairan katsiran ustadz atas waktu yang diluangkan buat ananda Arofah, semoga kita semua selalu dalam naungan serta lindungan-Nya, aamiin," katanya disampaikan melalui pesan singkat.
Harapannya, kegiatan tasmi' hafalan Al-Qur'an ini mampu meningkatkan semangat santri dalam menghafal Al-Qur'an. Selain itu juga sebagai realisasi hasil belajar kepada wali santri. []